Kali ini terasa menegangkan, penyuluhan
euy..., dah lama gak melakukan kegiatan ini soalnya. Terakhir kali kira-kira
setahun yang lalu waktu pelaksanaan KBM(Kemah Bakti Mahasiswa) di Pariaman
(awal tingkat 3). Kali ini penyuluhan di Kota Budaya (Batusangka), Sumatra
Barat. Lebih tepatnya di SD 20 Tigo Batua (Tiga Batur). Seperti biasa minjem
motor milik Puskesmas dulu, gak modal ya?? Hehe. Tapi sebelumnya aku nemenin
kak Rini, Ahli Gizi yang dinas di puskesmas sungai Tarab II mengantarkan obat
cacing ke SD Koto Hiliang yang jaraknya lumayan jauh loh readers. Tapi aku
senang bisa nemenin, secara tidak langsung aku jadi bisa menjelajahi daerah
baru. Kami Cuma nganterin aja ke ibu guru SD tersebut habis tu langsung balik
ke puskesmas. Baru mau naikin motor di telepon sama yessi, dia nanyain apa udah
mau balik? Soalnya kita akan berangkat menuju SD tempat penyuluhan. Pas nyampe
di puskesmas, kak Rini langsung ngasih kunci mobil,,eh maksudnya kunci motor,hehe.
Jarak puskesmas cukup dekat dengan SD tempat penyuluhan. Karena kami mahasiswi
3 orang ditempatkan disini (aku,widya putri oktaviany dan yessi nur adha), jadi
gak mungkin kita bonceng 3, selain berbahaya gak muat juga bertiga diatasnya.
Eh ternyata ibu perawat yang ngajakin
kami penyuluhan, yang tadi udah duluan dengan temannya balik lagi buat jemput
salah seorang diantara kami.Sesampai di SD lapor dulu dong ke kepala
sekolahnya, masuk kantor dulu. Tidak beberapa menit selang waktu. Salah satu
diantara guru mengkonfirmasi bahwa semua murid kelas satu sampai enam sudah
berkumpul di perpustakaan. Mulailah jantungku bergerak tak beraturan. Eits,
tunggu dulu, bukan”bergerak” kata yang cocok,,hmm mungkin lebih tepatnya “bekerja”. Bunyinya dag dig dug, kayak beduk.
Lumayan banyak juga muridnya ya?? Ya iyalah yang ngumpul ke enam kelasnya. Kami
duduk dengan rapi. Uni Teti, Salah seorang dari Ibu perawat yang mengajak kami
itu membuka acara dan memperkenal dirinya dan juga kami.
Datanglah didetik-detik mendebarkan,
penyuluhan dimulai. Tarik nafas dalam-dalam trus keluarkan pelan-pelan melalui
mulut pastinya. Agak terkesan lebay ya?? Padahal kan Cuma penyuluhan doang,
Hehe.berikut adalah dokumentasi acara penyuluhan tersebut
(Foto ini sewaktu pemberian materi kepada
audiens (guru dan para murid(adek-adek pelajar)))
Sewaktu sesi tanya jawab dengan
adek-adek pelajar, dan pengetahuannya cukup bagus. Tapi masih sedikit malu-malu
buat ngangkat tangan.
(Pelajar cowok, lebih “heboh “, hehe)
(Pelajar cewek kalem-kalem)
(Foto guru yang juga menghadiri
penyuluhan)